Monday, October 5, 2015

PERBEDAAN MITOSIS DAN MIOSIS

Pebedaan
Mitosis
Meiosis
Jumlah Pembelahan
Satu kali
Dua kali
Jumlah Sel anak yang dihasilkan
2 sel anak
4 sel anak
Sifat kromosom sel anak dari hasil pembelahan dari sel induk diploid (2n)
Diploid (2n)
Haploid (n)
Tujuan pembelahan
Untuk perkembangbiakan organisme eukariotik, uniseluler, pertumbuhan, dan penggantian sel sel rusak atau mati pada organisme eukaryotik multiseluler
Untuk mengurangi jumlah kromosom sehingga jumlah kromosom dari generasi ke generasi berikutnya tetap
Peranan bagi organisme eukariotik multiseluler
Menghasilkan sel somatik
Menghasilkan sel sel gamet
Interkinesis
Tidak ada
Ada, antara meiosis I dengan meiosis II
Metafase
Kromosom berjajar di bidang ekuatorial dalam 1 baris
Metafse I : Kromosom berjajar di bidang ekuatorial dalam 2 baris
Metafse II : Kromosom berjajar di bidang ekuatorial dalam 1 baris
Duplikasi Kromosom
Pada awal profase
Pada pertengahan profase I
Sinapsis kromosom homolog
Tidak terjadi
Terjadi pada profase I
Pindah silang gen pada kromosom
Tidak ada
Ada
Sentromer saat anafase
Terbagi dua sehingga kromatid memisah saat anafase
Pada anafase I, sentromer belum memisah
Pada anafase II, Sentromer memisah
Anafase
Memisahkan kromatid saudara
Anafase I : memisahkan pasangan kromosom homolog
Anafase II : memisahkan kromatid saudara
Sifat sel anakan
Identik dengan induk
Tidak identik dengan sel induk akibat terjadi kombinasi gen



No.
Faktor Perbedaan
DNA
RNA
1
Bentuk Struktur
Untai Ganda(Heliks Ganda), Panjang
Untai Tunggal, Pendek
2
Letak
Pada Kromoson(Inti Sel), Mitokondria,plastida,kloroplas, dan sentriol
Di sitoplasma sel, ribosom, dan intisel
3
Jenis Gula
Deoksiibosa
Ribosa
4
Basa Nitrogen
Primidin terdiri atas timin dan sitosin
Primidin terdiri atas urasil dan sitosin
5
Fungsi
Sebagai materi genetik (bahan baku) untuk sintesis protein
Alat dalam sintesis protein
6
Kadar Jumlah
Tetap, tidak dipengaruhi oleh aktivitas sintesis protein
Tidak tetap, dipengaruhi oleh aktivitas sintesis protein
7
Keberadaan
Permanen
Periode pendek karena mudah terurai


SOAL METABOLISMESEL ZAMAN YURA

Nemu soal di berkas buku tidak terpakai kasihan kalau terbenam bersama rayap .... maka saya selamatkan agar bisa berguna untuk anda semua sebagai refrensi OK


1. Jelaskan perbedaan reaksi anabolisme dengan katabolisme dan sebutkan masing masing contohnya.
  • Katabolisme adalah reaksi penguraian senyawa senyawa kompleks menjadi senyawa senyawa yang lebih sederhana dan menghasilkan energi.'
  • Contoh : Proses Respirasi
  • Anabolisme adalah reaksi penyusunan dari senyawa senyawa sederhana menjadi senyawa yang lebih kompleks.
  • Contoh : sintesis (fotosintesis dan kemosintesis)

2. Jelaskan perbedaan aliran electron siklik dengan nonsiklik pada reaksi tentang fotosintesis.
  • Aliran electron siklik hanya menggunakan fotosistem I. Aliran Elektron siklik memiliki lantai transport electron lebih pendek dan bertujuan untuk menambah pasokan ATP. 
  • Tetapi tidak menambah NADPH.
  • Sedangkan ALiran electron nonsiklik adalah aliran electron yang memiliki rantai transport yang lebih panjang dan menggunakan fotosistem I maupun fotosistem II.

3.  Bagaimanakah Cara Kerja Enzim menurut teori “Gembok dan Kuncinya”?
  • Enzim memiliki bentuk sisi aktif yang spesifik
  • Bentuk sisi aktif enzim sangat spesifik sehingga substrat harus memiliki bentuk dan molekun yang sesuai.
  • Enzim hanya akan bergabung dengan substrat yang memiliki bentuk yang sesuai dengan sisi aktifnya seperti gembok dengan kuncinya.
  • Jika substrat dengan sisi aktif tidak cocok maka tidak akan terjadi reaksi.
  • Setelah terjadi reaksi, akan terbentuk 2 produk hasil dari substrat.
  • Dan setelah sisi aktif enzim sudah kosong lagi maka molekul substrat lainya akan masuk kembali ke sisi aktif enzim.


 4. Jelaskan perbedaan reaksi gelap dan reaksi terang pada fotosintesis.
  • Reaksi terang adalah reaksi mengubah energy cahaya menjadi energy kimia berupa ATP dan NADPH yang terjadi di grana(Tumbukan tilakoid) dalam kloroplas. 
  • Pada reaksi terang, dibutuhkan H2O, ADP, dan Cahaya matahari. 
  • Dan hasil akhirnya berupa NADPH, ATP, dan dibebaskan O2
  • Reaksi Gelap adalah reaksi yang tidak memerlukan cahaya matahari dan terjadi di stroma. 
  • Zat yang diperlukan dalam reaksi gelap berupa : CO2,ATP, dan NADPH. 
  • Hasil akhirnya berupa Gliseraldehida 3-fosfat (PGAL/ gula berkarbon 3) atau glukosa, ADP, dan NADP+

5.  Sebutkan sifat sifat enzim pada umumnya.
  • Berfungsi sebagai biokatalisator
  •  Bekerja secara spesifik (Khas) : 1 enzim untuk 1 substrat (bahan)
  • Cth : Enzim amilase hanya dapat mengubah amilum menjadi maltosa
  • Reversible (Bolak balik) : Dapat memecah substansi menjadi produk dan mengikatnya kembali
  • Labil (Tidak Tetap) : Rusak jika dipanaskan
  • Dapat bekerja secara berulang ulang

6. Jelaskan perbedaan respirasi anaerob yang terjadi pada sel jamur bersel satu (ragi) dengan yang terjadi pada sel hewan.
  • Respirasi pada sel jamur bersel satu (fermentasi) reaksi pemecahan karbohidrat untuk mendapatkan energi tanpa menggunakan oksigen. Bakteri yang hidup di rawa/lumpur yang miskin oksigen. Pada bakteri hanya dapat melakukan respirasi anaerob saja, bahkan beberapa dapat teracuni apabila terdapat oksigen di sekitarnya dalam jumlah banyak
  • Respirasi pada sel manusia umumnya terjadi secara aerob yakni menggunakan oksigen untuk bernafas. Namun pada manusia juga bisa terjadi reaksi anaerob saat konstraksi otot terlalu kuat misalnya berlari-lari, maka sel-sel jaringan otot kita juga melakukan respirasi anaerob. Pada keadaan oksigen yang tidak mencukupi untuk respirasi maka terjadi penimbunan asam laktat di dalam sel dan akan menimbulkan kelelahan. Manusia melakukan respirasi anaerob bukan sebagai pilihan pertama, melainkan sebagai pilihan kedua apabila jumlah oksigen tidak mencukupi.
7.   Jelaskan pengaruh konsentrasi substrat terhadap kerja enzim.


Dari grafik didapatkan bahwa semakin tinggi konsentrasi substrat maka semakin besar pula kerja enzim hingga titik tertentu (Optimum) kerja enzim tidak akan naik lagi.

8.  Mengapa jika terjadi gangguan atau penyakit pada sel-sel hati akan menyebabkan penyakit atau gangguan metabolisme yang sangat serius.

  • Karena dapat dilihat dari fungsi hati itu sendiri yakni membantu dalam metabolisme karbohidrat, protein dan lemak. 
  • Dalam metabolisme karbohidrat hati berperan dalam mengatur gula darah, dalam metabolisme lemak, hati mampu menghasilkan asam lemak dari Asetil Koenzim A. 
  • Mengubah kelebihan Asetil Koenzim A menjadi badan keton (Ketogenesis). 
  • Mensintesa lipoprotein-lipoprotein saat transport asam-asam lemak dan kolesterol dari dan ke dalam sel, mensintesa kolesterol dan fosfolipid juga menghancurkan kolesterol menjadi garam empedu, serta menyimpan lemak, sedangkan metabolisme protein untuk Fungsi hati dalam metabolisme protein adalah dalam deaminasi (mengubah gugus amino, NH2) asam-asam amino agar dapat digunakan sebagai energi atau diubah menjadi karbohidrat dan lemak.
9. Jelaskan cara membuktikan bahwa fotosintesis menghasilkan oksigen dan dipengaruhi oleh suhu.
Fotosintesis menghasilkan oksigen

  • Dengan cara melakukan percobaan seperti percobaan yang dilakukan oleh oleh Julius Von Sachs oleh Julius Von Sachs
  • Sachs menutup sebagian daun dengan kertas perak/aluminium foil dengan tujuan supaya sebagian daun tersebut tidak terkena cahaya matahari selama beberapa hari. 
  • Kemudian daun tersebut dipetik dan direndam pada air mendidih supaya sel-sel daun mati. 
  • Setelah itu daun dimasukkan ke dalam alkohol panas dengan tujuan untuk melarutkan klorofil, dan terakhir daun ditetesi larutan Iodium untuk membuktikan ada tidaknya amilum dalam daun. 
  • Adanya amilum ditunjukkan oleh terjadinya warna biru tua - hitam pada daun yang terkena sinar matahari.
  • Percobaan Ingenhousz yang membuktikan bahwa fotosintesis menghasilkan O2 dilakukan dengan menggunakan tanaman air Hydrilla verticillata yang diletakkan di bawah corong terbalik (Gambar 2). 
  • Jika tanaman tersebut diberi sinar, maka timbulah gelembung-gelembung udara / gas yang akhirnya mengumpul di dasar tabung reaksi. Udara / gas tersebut ternyata oksigen.
  • Fotosintesis dipengaruhi oleh suhu
  • Karena suhu optimal untuk fotosintesis yaitu sekitar 25-39oC dimana tanaman dapat berfotosintesis dengan baik. Unutk pembuktian dapat dilakukan percobaan dengan meletakan tanaman di tempat dengan suhu optimum, suhu tinggi dan suhu rendah, dari hasil percobaan dapat didapatkan perbedaan antara ketiga tanaman tersebut. Maka suhu berpengaruh terhadap proses fotosentesis.
10.   Pada proses fermentasi alkohol wadah harus ditutup rapat. Apa yang terjadi jika wadah terbuka ? Sebutkan nama jamur bersel satu yang terdapat pada ragi roti untuk percobaan tersebut.

  • Agar tidak terkontaminasi oleh organisme lain seperti bakteri pembusuk, jamur, atau semut
  • Jika wadah tidap ditutup maka jamur akan dapat untuk bereaksi secara aerob, jadi proses fermentasi yang gagal akibat untuk fermentasi diperlukanya respirasi anaerob dari jamur tersebut.
  • Jamur bersel satu pada ragi roti pada percobaan tersebut adalah Saccharomyces cerevisiae

TRY AGAIN SOAL LAMA






Support web ini

BEST ARTIKEL